Kumbang Actaeon dari Amerika Selatan

Kumbang Actaeon merupakan salag satu spesies kumbang yang masuk ke dalam famili Scarabaeidae. Kumbang ini memiliki nama Latin Megasoma actaeon.

Kumbang Actaeon dapat ditemukan di beberapa negara di Amerika Selatan, seperti Brasil, Bolivia, Venezuela, dan negara - negara Amerika Selatan lainnya. 

Fakta Uniknya yaitu nama Actaeon sendiri berasal dari nama seorang pahlawan yang merupakan anak dari Aristaeus dan Aotonoe. 

Klasifikasi
Kingdom: Animalia
Filum: Arthropoda
Kelas: Insecta
Ordo: Coleoptera
Subordo: Polyphaga
Infraordo: Scarabeiformia
Famili: Scarabeidae
Genus: Megasoma
Spesies: Megasoma actaeon

Kumbang Actaeon umumnya memiliki berat sebesar 50 gram dan panjang 7 sentimeter. Kumbang Actaeon betina memiliki panjang sekitar 5 - 12 sentimeter. Sedangkan yang jantan dengan panjang sekitar 13,5 sentimeter. 

Kumbang Actaeon jantan memiliki tanduk di kepala maupun di protonum. Sedangkan yang betina tidak memiliki tanduk sama sekali. 

Punggung kumbang Actaeon berwarna hitam mengkilap. Maka dari itu, harus hati-hati untuk memegang kumbang satu ini, karena jika tidak dipegang dengan hati-hati, maka kulit kita akan tergores.

Siklus Hidup Kumbang Actaeon

Kumbang Actaeon betina akan mengeluarkan cukup banyak telur. Telur - telur tersebut membutuhkan waktu sekitar 9 bulan agar bisa menjadi larva. Larva kumbang Actaeon akan berkembang menjadi kepompong yang membutuhkan waktu sekitar 3 tahun. Kemudian, Kumbang Actaeon akan keluar dari kepompong dan dapat mulai bertahan hidup.(jef)

Comments

Popular posts from this blog

Mambruk Victoria, Mambruk Endemik Papua Barat

Musang Madu yang Pemberani dan Ganas

Hyena Tutul, Hyena yang Licik dan Cerdas dalam Kelompok