Platypus, Mamalia Teraneh di Dunia

Platypus merupakan salah satu spesies mamalia yang masuk ke dalam famili Ornithorhynchidae. Platypus memiliki nama Latin Ornithorhynchus anatinus.

Platypus tersebar di Australia. 

Platypus merupakan mamalia teraneh di dunia. Bentuk kakinya berselaput seperti kaki bebek. Kakinya digunakan untuk berenang di air, namun tidak dapat digunakan untuk berjalan di darat. Bentuk paruhnya pun juga menyerupai paruh bebek. Paruhnya ini dapat digunakan sebagai sensor untuk menemukan mangsanya saat berenang di air. 

Tubuh dan ekornya pun berbulu.

Platypus jantan memiliki ukuran panjang sekitar 50 cm dan berat sekitar 1 - 2,5 kg. Sedangkan si betina memiliki ukuran panjang sekitar 43 cm dan berat sekitar 1- 1,5 kg.

Platypus merupakan mamalia yang beracun. Dia menggunakan racunnya pada saat bertarung dengan sesama platypus ataupun hewan lain. 

Makanan

Platypus termasuk pemakan daging (karnivora). Platypus aktif di malam hari untuk mencari mangsanya (nocturnal). Platypus biasanya memangsa jenis - jenis serangga, larva, dan invertebrata - invertebrata air lainnya.

Cara Berkembang Biak

Meskipun termasuk mamalia, Platypus berkembang biak dengan cara bertelur (ovipar), karena organ reproduksinya sama seperti famili burung (aves).

Platypus betina akan menggali tanah sebagai sarangnya. Si betina akan mengeluarkan sebanyak 1 hingga 3 butir telur dan menutupinya dengan tubuhnya yang berbulu agar suhunya tetap hangat.

Telur - telur akan menetas sekitar hari ke-10.

Si betina akan merawat dan membimbing anak - anaknya selama 3 - 4 bulan hingga mereka bisa berenang dan bertahan hidup sendiri.(jef)

Comments