Hiu Greenland, Hiu yang Hidup Terlama di Dunia Hingga Sekarang
Hiu Greenland merupakan spesies hiu dari famili Somniosidae dan nama Latinnya yaitu Somniosus microcephalus. Hiu Greenland sering disebut juga dengan Hiu Abu-abu dan Hiu Gurry (equalussuaq).
Hiu Greenland tersebar di Samudra Arktik dan Samudra Atlantik
Utara dari Amerika Utara ke Greenland serta dari Portugal ke laut Siberia
Timur.
Klasifikasi
Berikut klasifikasi Hiu Greenland
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Chondrichthyes
Subkelas : Elasmobranchii
Divisi : Selachii
Ordo : Squaliformes
Famili : Somniosidae
Genus : Somniosus
Spesies : Somniosus microcephalus
Ciri-ciri
Hiu Greenland memiliki tubuh yang mirip dengan tabung dan berwarna
abu-abu, hitam, hingga hijau zaitun serta berbintik-bintik.
Hiu Greenland memiliki sisik dentikel dermal memudahkannya
mengurangin hambatan dan bisa bergerak dengan lebih stabil di air.
Hiu Greenland memiliki gigi atas yang runcing berbentuk jangkar
untuk mencengkram mangsa yang berukuran sangat besar dan gigi bawah yang lebar
melengkung untuk memotong daging mangsanya.
Hiu Greenland memiliki lapisan lemak yang tebal agar mampu
bertahan di perairan yang dingin.
Hiu Greenland memiliki tubuh dan otot-otot yang tidak mampu
bekerja dengan baik.
Hiu Greenland memiliki mata dengan protein yang terbentuk sebelum
lahir dan tidak menurun selama bertambahnya usia.
Hiu Greenland memiliki racun yang ada di dalam dagingnya karean
mengandung Trimetilamina Oksida (TMAO) yang terurai menjadi Trimetilamina
(TMA).
Hiu Greenland memiliki panjang 2,4 – 4,8 m dengan maksimum 6,4 –
7,3 m dan berat 400 kg dengan maksimum 1,2 ton.
Habitat
Habitat Hiu Greenland di perairan yang sangat dingin dengan suhu -1
– 10 ˚C dan hidup di kedalaman antara 1.800 – 2.200 m.
Kebiasaan
Hiu Greenland memiliki bergerak secara perlahan dan
sembunyi-sembunyi di dalam air sehingga bergerak lambat dengan kecepatan 0,76
mil/jam atau berenang sekitar 1,6 km/jam menjadi
alasan hiu ini dikategorikan sebagai Hiu Tidur atau Sleeper Shark.
Hiu Greenland menjadi predator puncak dalam rantai makanan di Samudra
Arktik meskipun bergerak lambat.
Hiu Greenland memiliki umur terpanjang dari semua hewan vertebrata
lainnya yaitu diperkirakan antar 250 – 500 tahun atau 272 – 512 tahun karena
tidak ada penanda lain yang dapat membantu para ilmuwan menentukan usia hiu
tersebut yang sesungguhnya.
Hiu Greenland memiliki indra pengelihatan yang lebih buruk tetapi
bisa melihat karena parasit Ommatokoita elongata menempel mata hiu
tersebut sehingga cenderung hidup di salah satu matanya yang membuat mata buta
sebagian.
Hiu Greenland mengandalkan indera lain atau memiliki indra
penciuman yang tajam untuk menjelajah dan berburu mencari makanan.
Hiu Greenland memiliki metabolisme yang sangat lambat membuatnya berusia
sangat tua, begerak sangat lambat, dan dapat beradaptasi di air yang dingin
maupun dalam.
Hiu Greenland bisa menangkap mangsa di perairan yang gelap dan
berburu di kedalaman yang sangat tinggi.
Hiu Greenland memiliki kemampuan selam yang handal agar mampu
menyelam ke kedalaman yang ekstrem sehingga sangat jarang ditemui.
Makanan
Hiu Greenland termasuk hewan pemakan daging (karnivora). Makanannya
adalah anjing laut, hiu, ikan, singa laut, cumi-cumi, moluska, dan bangkai atau
sisa-sisa hewan mati yang tenggelam ke dasar laut.
Fakta Unik
Daging pada Hiu Greenland beracun karena mengandung Trimetilamina
Oksida (TMAO) yang terurai menjadi Trimetilamina (TMA). Jika dikonsumsi, akan
berisiko terkena masalah usus atau radang usus yang parah, menghasilkan efek seperti
meminum alcohol yang berlebihan, dan menimbulkan kematian sehingga Hiu
Greenland tidak dianjurkan untuk dikonsumsi.
Banyak aspek tentang Hiu Greenland tetap menjadi misteri bagi
beberapa ilmuwan terutama perilaku dan ekologi mereka di kedalaman laut. Dengan
semakin berkembangnya teknologi, ilmuwan bisa mempelajari lebih dalam emngenai
kehidupan spesies hiu ini. Studi umur panjang pada Hiu Greenland menyediakan wawasan
yang baru terkait dengan penuaan dan adaptasi bilogi sehingga bisa mmberikan
manfaat bagi ilmu kedokteran dan ekologi. Peneltiain lebih lanjut dibutuhkan
sebuah pemahaman akan peran Hiu
Greenland dalam ekosistem laut.
Cara Berkembang Biak
Hiu Greenland termasuk hewan yang bertelur dan
melahirkan (ovovivipat). Mereka mampu melahirkan 10 – 20 anak hiu.
Status konservasi
Populasi Hiu Greenland menurun karena kegiatan perikanan, penangkapan
ikan yang berlebihan, perubahan iklim, perubahan habitat, dan penurunan habitat.
Karena
itu, Hiu Greenland termasuk hewan dalam daftar
di IUCN (International Union for the Conservation of Nature) Red List dengan
status konservasi VU (Vulnerable).(jef)
Comments
Post a Comment