Mandrill, Spesies Kera Terbesar

Siapa yang pernah menonton film “ The Lion King”? Pasti tahu karakter bernama Rafiki. Yup, Rafiki adalah seekor Mandrill, yang akan kita bahas kali ini.

Mandrill merupakan salah satu spesies kera dari famili Cercopithecidae dan nama Latinnya yaitu Mandrillus sphinx

Mandrill tersebar di Kamerun, Gabon, Guinea, dan Kongo. Mandrill juga dapat ditemukan di sungai Sanaga, Ogooue dan White.

Mandrill termasuk spesies kera terbesar dari semua spesies kera di dunia.

Klasifikasi

Berikut klasifikasi Mandrill

Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Mamalia
Ordo : Primata
Famili : Cercopithecidae
Genus : Mandrillus 
Spesies : Mandrillus sphinx

Ciri – Ciri

Tubuh Mandrill berbulu dan berwarna hijau zaitun serta abu-abu gelap dengan garis kuning – hitam.

Bagian perutnya berwarna putih.
Warna tubuh si jantan lebih terang. 

Wajah mereka tidak berbulu dengan hidung memanjang dengan garis merah di tengah (lubang hidung dan bibir berwarna merah), tonjolan biru di pinggir, janggut berwarna kuning, dan tufa berwarna putih. 

Si jantan memiliki taring yang lebih panjang berukuran 5 cm daripada betina. 

Si jantan memiliki panjang tubuh 81 - 90 cm dan berat 25 -35 kg. Sedangkan si betina memiliki panjang tubuh 56 - 66 cm dan berat 11 - 14 kg. 

Mandrill memiliki panjang ekor 5 – 8 cm.

Habitat

Mandrill berhabitat di hutan hujan tropis dan savana. 

Mereka dapat hidup di hutan yang berbatu dan dekat aliran sungai. 

Kebiasaan

Mandrill termasuk hewan yang aktif di pagi hingga sore hari (diurnal).

Saat malam hari, mereka beristirahat.

Mandrill hidup berkelompok dalam jumlah besar, sebanyak 620 ekor bahkan mencapai 845 ekor. 

Si jantan biasanya hidup menyendiri, kecuali setelah kawin dengan si betina.

Untuk melindungi dari musuh, Mandrill menggeram dan memperlihatkan gigi taringnya untuk menakuti mereka. Mereka juga menghindari musuh dengan cara melompat – lompat. 

Mereka juga bisa marah dengan menginjak – injak tanah dengan keras serta menggaruk – garuk paha dan lengannya. 

Makanan

Mandrill termasuk pemakan segala (omnivora).

Makanannya yaitu buah-buahan, daun, jamur, invertebrata (serangga dan siput), telur, burung, jenis – jenis amfibi dan mamalia berukuran kecil. 

Musim Kawin

Musim kawin Mandrill berlangsung antara bulan Juli hingga Oktober.

Cara Berkembang Biak

Mandrill termasuk hewan memamah biak (vivipar).

Mereka dapat melahirkan hanya 1 ekor bayi mandrill. 

Status Konservasi

Populasi Mandrill terancam punah karena rusak dan hilangnya habitat aslinya. 
Mereka juga diburu oleh manusia secara liar untuk diambil dagingnya.

Karena itu, Mandrill termasuk hewan dalam daftar di IUCN (International Union for the Conservation of Nature) Red List dengan status konservasi VU (Vulnerable) dan CITES (Convention on International Trade in Endangered Species) Appendix I.(jef)

Comments