Simpanse, Primata Tercerdas

Simpanse merupakan primata dari famili Hominidae dan nama Latinnya yaitu Pan troglodytes.

Simpanse tersebar di Kamerun, Kongo, Gabon, Afrika Barat, Afrika Tengah, Gambia, Uganda, Tanzania, Zaire, dan sungai Niger.


Klasifikasi



Berikut klasifikasi Simpanse


Kingdom : Animalia

Filum : Chordata

Kelas : Mamalia

Ordo : Primata

Famili : Hominidae

Genus : Pan 

Spesies : Pan troglodytes 


Ciri - Ciri 



Simpanse memiliki 95-98% DNA mirip dengan manusia. 

Simpanse memiliki jempol tangan dan kaki yang terletak saling berlawanan untuk memegang objek dengan mudah. 

Simpanse memiliki bulu yang berwarna hitam dengan kulit luar pada wajah, tangan, dan kaki yang berwarna pink hingga hitam. 

Simpanse memiliki tangan yang lebih panjang dari pada kakinya.

Simpanse tidak memiliki ekor. 

Simpanse memiliki otak yang setengah ukuran dengan otak manusia. 

Simpanse memiliki tonjolan tulang di atas mata yang tampilannya mundur pada dahi dan hidungnya datar. 

Bibir Simpanse hanya mendorong ke depan saat mencibir walaupun mulutnya terlihat. 

Simpanse memiliki tinggi 1 m dan panjang 635-925 mm. Si jantan memiliki berat 34-70 kg sedangkan si betina memiliki berat 26-50 kg. 


Habitat 



Habitat Simpanse di hutan hujan tropis, hutan hujan pegunungan dengan ketinggian 3.000 m, padang rumput terbuka, mosaik hutan sabana yang tidak terlalu padat, dan hutan swap. 


Kebiasaan 



Simpanse hidup dalam kelompok yang terdiri dari 80-150 ekor yang dipimpin oleh si jantan alfa. 

Simpanse bisa berdiri tegak dan berjalan dengan dua kaki maupun empat kaki. 

Simpanse berkeliling dengan memanjat dan berayun antara pepohonan. 

Simpanse berkomunikasi dengan gerakan yang berbeda, ekspresi, vokal tinggi atau rendah, teriakan, dengusan, dan jeritan. 

Simpanse menggunakan alat untuk tujuan tertentu seperti memecahkan kacang menggunakan batu, menangkap serangga dari sarang menggunakan tongkat, dan menggunakan daun untuk melindungi di musim hujan. Simpanse menggunakan alat yang lebih banyak saat perjalanan. 

Simpanse bisa sangat agresif jika ada kelompok si jantan yang akan menyerang kelompok Simpanse yang lain sehingga menyebabkan cedera serius dan kematian. H ini sangat brutal. 

Simpanse termasuk hewan penyayang karena sering menyentuh satu sama lain, berciuman, dan saling berpegangan tangan. 

Simpanse termasuk hewan kanibal karena membunuh bayi Simpanse yang lain. 


Makanan 


Simpanse termasuk hewan pemakan segala (omnivora). Makanannya adalah buah-buahan, kacang-kacangan, daun, kuncup daun, biji, bunga, batang, kulit kayu, serangga, madu, telur burung, burung, tanah, mamalia kecil, dan primata lainnya. 


Cara Berkembang Biak 


Simpanse termasuk hewan yang memamah biak (vivipar). Mereka mampu melahirkan 1 ekor bayi simpanse. 


Status Konservasi 


Populasi Simpanse menurun karena perburuan liar, diperdagangkan untuk hewan peliharaan, kerusakan habitat, dan jerat ilegal. 


Karena itu, Simpanse termasuk hewan dalam daftar di IUCN (International Union for the Conservation of Nature) Red List dengan status konservasi CR (Critically Endangered) dan CITES (Convention on International Trade in Endangered Species) Apendiks I.(jef) 

Comments