Buaya Amerika yang Ada di Amerika Utara
Buaya Amerika merupakan spesies buaya dari famili Crocodylidae dan nama Latinnya yaitu Crocodylus acutus.
Buaya Amerika tersebar di
Florida Selatan, Kepulauan Karibia di Kuba, Jamaika, Hispaniola,
pesisir-pesisir Meksiko, Kosta Rika, El Salvador, Guatemala, Honduras,
Nikaragua, Panama, Dominika, Haiti, Martinik, Trinidad, Peru, Ekuador,
Kolombia, Venezuela, dan Amerika Serikat.
Klasifikasi
Berikut klasifikasi Buaya
Amerika
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Reptilia
Klad : Archosauria
Ordo : Crocodilia
Superfamili : Crocodyloidea
Famili : Crocodylidae
Genus : Crocodylus
Spesies : Crocodylus acutus
Ciri-ciri
Buaya Amerika memiliki tubuh
yang berwarna abu-abu kecokelatan, krem, kehitaman, hijau tua atau keabu-abuan,
cokelat zaitun, hingga abu-abu zaitun disertai dengan bercak-bercak yang
berwarna lebih gelap dengan perut yang berwarna putih hingga kekuningan.
Buaya Amerika memiliki fisik
yang kokoh, tubuh yang besar, serta kulit bertekstur keras dan bersisik. Mereka
juga memiliki tubuh yang ditutupi oleh beberapa sisik yang besar dan keras
sebagai pelindung tubuh mereka dari gesekan, benturan, dan gigitan.
Buaya Amerika memiliki kantung
garam atau kelenjar garam di bagian bawah lidahnya. Sesungguhnya beberapa
spesies buaya lain juga memiliki bagian ini tetapi yang dimiliki oleh Buaya
Amerika jauh lebih berkembang dibandingkan spesies lain.
Buaya Amerika memiliki
rahang yang sangat kuat dengan moncong yang lebar dilengkapi dengan 30 – 40 buah
gigi di rahang atas dan 28 – 32 buah gigi di rahang bawah yang dirancang khusus
untuk menghancurkan mangsa. Mereka memiliki gigi yang tajam, runcing, bergerigi,
dan berbentuk kerucut.
Buaya Amerika memiliki
ekor yang sangat panjang dan kuat digunakan untuk berenang.
Buaya Amerika memiliki osteoderm
atau pelindung tulang di bagian belakang atau bagian punggungnya yang sangat
tersebar pada buaya tersebut.
Buaya Amerika memiliki
iris mata yang berwarna keperakan dengan pupil yang berbentuk celah vertikal
memudahkannya melihat dengan baik dalam kondisi pencahayaan yang rendah.
Buaya Amerika memiliki panjang 3,8 – 4 m dan berat 204 – 400 kg. Si
jantan mampu tumbuh hingga panjang lebih dari 6,1 m dengan berat lebih dari
1.000 kg atau lebih dari 1 ton.
Habitat
Habitat Buaya Amerika di daerah pesisir, sungai, air asin, air payau, rawa hutan
bakau, rawa, laut, danau, laguna, pulau pasir, vegetasi lebat, dan pinggir
pantai. Mereka juga ditemukan di dekat pelabuhan padat dengan aktivitas
manusia.
Kebiasaan
Buaya Amerika termasuk hewan yang hidup menyendiri (solitary) dan
biasanya menghindari gangguan. Mereka hanya akan bersama buaya lain ketika
musim kawin tiba atau bertemu dalam satu perairan yang sama.
Buaya Amerika termasuk hewan yang aktif di malam hari (nocturnal) untuk
menghabiskan sebagian besar malam dengan terendam dalam air yang mendingin
perlahan. Mereka akan mencari tempat berlindung di dalam air atau di sekitar
tumbuhan lebat saat malam tiba.
Buaya Amerika berjemur di
bawah sinar matahari untuk menghangatkan tubuhnya dan beristirahat pada siang
hari. Mereka bergantung pada sumber panas eksternal untuk mengatur suhu
tubuhnya baik berjemur di bawah sinar matahari maupun bersembunyi di sekitar
tumbuhan.
Buaya Amerika mampu
berenang dan hidup di air laut sehingga menjadikan buaya ini sebagai salah satu
buaya yang memiliki ketahanan tinggi terhadap air laut. Mereka memiliki
toleransi yang tinggi terhadap air laut.
Buaya Amerika hanya
mengeluarkan suara akustik jarak pendek atau desisan saat merasa terancam.
Buaya Amerika menjadi
sangat agresif ketika menghadapi bahaya.
Buaya Amerika merupakan
predator oportunis yang suka memakan apapun tentunya mereka butuh banyak
pasokan makanan. Mereka kerap berenang hingga mencari mangsa di pinggir pantai
hingga ke terumbu karang sehingga mereka menyeberang dari satu pulau ke pulau
yang lain. Mereka mengonsumsi makanan dalam jumlah besar sehingga mereka mampu
bertahan hidup tanpa makan selama beberapa minggu.
Seperti spesies pada
biasanya, Buaya Amerika memiliki cara penyergapan yaitu mereka akan bersembunyi
di dalam air sambil menunggu jenis hewan apapun yang mendekat.
Buaya Amerika mampu tidur
di darat dan di dalam air. Ketika di dalam air, mereka dapat beristirahat hanya
dengan mengangkat lubang hidungnya di atas permukaan air agar tetap mampu
bernapas.
Buaya Amerika memiliki
umur yang panjang yaitu 35 – 50 tahun di alam liar sedangkan di penangkaran
mampu mencapai hingga lebih dari 65 tahun.
Makanan
Buaya Amerika termasuk hewan pemakan daging (karnivora). Makanannya
adalah mamalia kecil, katak, ikan, kura-kura, mamalia, kepiting, bangkai hewan,
dan burung.
Fakta Unik
Ada bukti kuat berdasarkan
analisis morfologi dan genetik bahwa hibridasi yang meluas telah terjadi antara
Buaya Kuba dengan Buaya Amerika di rawa Zapata. Buaya Amerika jantan menarik
perhatian Buaya Kuba betina sehingga menghasilkan hibrida yang lebih kuat dan
unggul. Meskipun hal itu baik untuk ketahanan hidup Buaya Kuba, tetapi yang
terjadi adalah risiko akan kehilangan keanekaragaman hayati buaya yang satu ini
sebagai hewan endemik.
Buaya Amerika merupakan
predator puncak atau predator teratas di wilayahnya. Mereka memangsa beragam
hewan sehingga buaya ini mengontrol populasi spesies tersebut. Sisa makanan
atau sisa mangsa dari Buaya Amerika akan menjadi sumber makanan bagi hewan lain
disekitarnya.
Buaya Amerika menjadi
salah satu buaya yang ada di Amerika Utara. Tidak hanya itu, ada 3 spesies
buaya yang hidup di benua Amerika yaitu Buaya Orinoco, Buaya Kuba, dan Buaya
Morelet. Penyebaran 4 spesies buaya tersebut di wilayah Amerika Tengah,
sebagian Amerika Utara, dan Amerika Selatan bagian utara. Buaya Amerika
merupakan spesies yang paling tersebar luas di antara 4 spesies buaya yang
masih hidup dari Amerika.
Musim Kawin
Musim kawin Buaya Amerika berlangsung dari bulan April hingga Mei.
Cara
Berkembang Biak
Buaya Amerika termasuk hewan yang bertelur (ovipar). Mereka mampu
mengeluarkan 30 – 60 butir telur buaya.
Status
Konservasi
Populasi Buaya Amerika
jumlah keseluruhannya belum diketahui tetapi terus meningkat. Buaya Amerika
rentan terhadap perburuan ilegal dan kehilangan habitat.
Karena
itu, Buaya Amerika termasuk
hewan dalam daftar di IUCN (International Union for the Conservation of
Nature) Red List dengan status konservasi VU (Vulnerable)
dan CITES (Convention on International Trade in Endangered Species) Apendiks
I.(jef)
Comments
Post a Comment