Hiu Banteng, Hiu yang Menyeramkan di Lautan

Hiu Banteng adalah spesies hiu dari famili Carcharinidae dan nama Latinnya yaitu Carcharhinus leucas.

Hiu Banteng tersebar di benua Amerika.

Klasifikasi

Berikut klasifikasi Hiu Banteng

Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Chondrichthyes
Ordo : Carcharhiniformes
Famili : Carcharinidae
Genus : Carcharhinus
Spesies : Carcharhinus leucas

Habitat

Hiu Banteng berhabitat di lautan tropis dan subtropis dengan rata – rata kedalaman 30 meter.

Mereka juga dapat hidup di air payau dan air tawar.

Ciri – Ciri


Tubuh Hiu Putih berwarna abu – abu dengan bagian perut yang berwarna putih.

Tubuh mereka besar, padat, dan aerodinamis. 

Hiu Banteng memiliki moncong yang tumpul dan pendek.

Hiu Banteng memiliki gigi – gigi tajam untuk mengoyakkan mangsanya.

Dalam kontak dengan manusia, hiu ini sangat berbahaya, karena memiliki kekuatan gigitan 5.914 kg.

Mereka memiliki 2 pasang sirip punggung dengan ukuran berbeda. Kedua pasang sirip tersebut dekat dengan insang sehingga lebih besar dan memanjang.

Sirip ekor mereka lebih rendah dan lebih panjang.

Si jantan memiliki berat 95 kg dan panjang 228 cm. Sedangkan si betina memiliki berat 111 kg dan panjang 242 cm.

Kebiasaan

Hiu Banteng termasuk hiu yang agresif dan sering menggigit manusia.

Mereka biasanya hidup menyendiri (solitary). Namun terkadang mereka hidup berpasangan saat mengelabuhi mangsanya.

Hiu Banteng menyeruduk mangsanya seperti banteng. Mereka menggunakan teknik bump-and-bite untuk menyerang mangsa. Setelah itu, mereka akan menggigit dan mengoyakkan mangsa.

Mereka memiliki kekuatan gigitan sekitar 5.194 N sangat kuat dan lebih besar dibandingkan kekuatan gigitan Hiu Putih Besar dan Hiu Harimau.

Mereka juga mampu berkamuflase dengan moncongnya. 

Hiu Banteng merupakan puncak rantai makanan. 

Hiu Banteng mampu beradaptasi di dalam air dengan kadar asin yang berbeda, sehingga dapat berenang di air tawar maupun air asin. 

Makanan

Hiu Banteng termasuk hewan pemakan daging (karnivora). Makanannya yaitu jenis – jenis ikan, ikan pari, lumba – lumba, penyu, mamalia darat atau laut, krustasea, kerang, dan spesies hiu lain.

Fakta Unik



Hiu Banteng merupakan jenis hiu yang berbahaya bagi manusia karena menyerang manusia tanpa ada alasan yang jelas, tidak sengaja, dan penasaran (keingintahuan). Beberapa serangan Hiu Banteng terhadap manusia karena mereka menghabiskan begitu banyak waktu di perairan dangkal, khususnya di sepanjang pantai dan sungai. Rasa penasaran dan dorongan teritorial bisa memicu mereka menyerang apa saja termasuk manusia. Hiu Banteng berada dalam posisi ke-3 di bawah Hiu Harimau dan Hiu Putih Besar dalam hal semua serangan yang dilakukannya pada manusia terdapat 121 serangan dengan 26 diantaranya berakibat fatal dan tanpa ada alasan. 

Musim Kawin

Musim kawin Hiu Banteng berlangsung antara bulan April hingga Juni.

Cara Berkembang Biak

Hiu Banteng termasuk hewan memamah biak (vivipar). Mereka mampu melahirkan sebanyak 10 bayi hiu.

Status Konservasi

Populasi Hiu Banteng menurun karena diburu untuk diambil daging dan siripnya.

Karena itu, Hiu Banteng termasuk hewan dalam daftar di IUCN (International Union for the Conservation of Nature) Red List dengan status konservasi NT (Near Threatened).(jef)

Comments

Popular posts from this blog

Mambruk Victoria, Mambruk Endemik Papua Barat

Musang Madu yang Pemberani dan Ganas

Hyena Tutul, Hyena yang Licik dan Cerdas dalam Kelompok