Serigala Arktik yang Bisa Hidup di Daerah Bersuhu Tinggi

Serigala Arktik merupakan spesies serigala dari famili Canidae dan nama Latinnya yaitu Canis lupus arctos.

Serigala Arktik tersebar di daerah kutub utara Greenland dan Amerika Utara, tepatnya di Arizona, New Meksiko, Texas, Nunavut, dan Northwest Territories. 

Klasifikasi

Berikut Klasifikasi Serigala Arktik

Kingdom : Animalia

Filum : Chordata

Kelas : Mamalia

Ordo : Carnivora

Famili : Canidae

Genus : Canis

Spesies : Canis lupus

Subspesies : Canis lupus arctos

Ciri - Ciri

Serigala Arktik memiliki bulu yang berwarna putih sepanjang tahun.

Serigala Arktik memiliki mantel bulu khusus yang bisa beradaptasi dengan iklim dingin yang mereka tinggal. Bulu Serigala Arktik terdiri dari lapisan luar bulu yang tumbuh tebal selama musim dingin dan lapisan luar bulu yang dapat membentuk pelindung tahan air yang berada di dekat kulit.

Serigala Arktik memiliki gigi yang tajam dengan rahang yang kuat.

Serigala Arktik memiliki panjang 1 m, tinggi 6,3-7,9 m, dan berat 32-79 kg.

Habitat

Serigala Arktik hidup di dataran yang tertutup es dan salju (kecuali di bulan musim panas yang singkat), lembah gletser, perbukitan utara, dan tepi danau yang dangkal. 

Kebiasaan

Serigala Arktik aktif di siang hari dan malam hari tetapi umumnya Serigala Arktik lebih suka berburu di siang hari. 

Serigala Arktik berlari dengan kecepatan 75 km/jam. 

Serigala Arktik berkomunikasi melalui lolongan. 

Serigala Arktik tidak berhibernasi selama musim dingin karena banyak mangsa yang aktif. 

Serigala Arktik hidup dalam kawan 7-8 ekor yang dipimpin oleh si jantan. Mereka mempunyai tatanan kelompok yang sangat baik dimana setiap anggota mempunyai tugas untuk mengasuh anak-anak dan berburu mangsa. 

Serigala Arktik berburu mangsa dalam kawanan dan berbagi hasil buruan. 

Serigala Arktik bersifat teritorial. Mereka menandai wilayah hanya dengan air seni. 

Serigala Arktik bisa menumbuhkan lapisan bulu kedua untuk melindungi diri dari iklim dingin. 

Serigala Arktik memiliki karakter yang lebih ganas dan liar walaupun memiliki bulu yang indah. 

Serigala Arktik melakukan perjalanan jauh, lebih jauh dari Serigala Hutan, mencari makan, dan tidak makan beberapa hari.

Makanan

Serigala Arktik termasuk hewan pemakan daging (karnivora) 

Makanannya yaitu yang karibou, muskox, dan kelinci arktik. 

Musim Kawin

Musim kawin Serigala Arktik berlangsung bulan Januari hingga Maret. 

Cara Berkembang Biak 

Serigala Arktik termasuk hewan yang memamah biak (vivipar). Mereka mampu melahirkan 5 - 7 ekor bayi serigala. 

Status Konservasi 

Populasi Serigala Arktik masih stabil sehingga tidak ada perburuan dan penganiayaan karena masih jauh dengan daerah manusia. Ancaman yang dihadapi oleh Serigala Arktik adalah perubahan iklim. Perubahan iklim menyebabkan Serigala Arktik kesulitan berburu mangsa. Selain itu, perkembangan industri dan meluasnya jalan raya, tambang, dan jaringan pipa menjadi ancaman populasi Serigala Arktik. Hingga saat ini, populasi Serigala Arktik diperkirakan 200.000 ekor. 

Karena itu, Serigala Arktik termasuk hewan dalam daftar di IUCN (International Union for the Conservation of Nature) Red List dengan status konservasi LC (Least Concern) dan CITES (Convention on International Trade in Endangered Species) Apendiks I dan II.(jef)