Salamander Raksasa Tiongkok, Salamander Terbesar di Dunia

Salamander Raksasa Tiongkok merupakan spesies salamander dari famili Cryptobranchidae dan nama Latinnya yaitu Andrias davidianus. Salamander Raksasa Tiongkok sering disebut juga dengan Salamander Raksasa Cina.

Salamander Raksasa Tiongkok tersebar di sungai Yangtze, sungai Kuning, sungai Mutiara, dan Cina (Cina bagian tengah, selatan, dan timur).


Klasifikasi



Berikut klasifikasi Salamander Raksasa Tiongkok


Kingdom : Animalia

Filum : Chordata

Kelas : Amphibia

Ordo: Urodela

Famili : Cryptobranchidae

Genus : Andrias

Spesies : Andrias davidianus


Ciri - Ciri


Salamander Raksasa Tiongkok memiliki kepala yang besar, mulut yang lebar, tubuh yang panjang, kaki yang pendek gemuk, dan mata yang kecil.

Salamander Raksasa memiliki tubuh yang berkerut dan gelap. Kulitnya berwarna coklat gelap dengan pola belang-belang atau berbintik.

Salamander Raksasa Tiongkok memiliki gigi vomerine.

Salamander Raksasa Tiongkok memiliki ekor besar yang terkompresi 59% dari total panjang tubuhnya.

Salamander Raksasa Tiongkok memiliki panjang 1,8 m dan berat 50 kg karena salamander ini merupakan salamander terbesar di dunia.


Habitat


Habitat Salamander Raksasa Tiongkok di perairan yang dingin dan beraliran deras di pegunungan serta dasar perairan yang berbatu.


Kebiasaan


Salamander Raksasa Tiongkok termasuk hewan yang aktif di malam hari (nocturnal).

Salamander Raksasa Tiongkok memiliki pengelihatan dan dibantu dengan nodus sensoris (sensor khusus di dahi) sebagai alat pendeteksi getaran di air untuk mendeteksi mangsa. 

Salamander Raksasa Tiongkok menyerap oksigen menggunakan kulit.

Salamander Raksasa Tiongkok suka memilih makanan yang beragam. 

Salamander Raksasa Tiongkok memiliki metabolisme yang lebih lambat karena bisa bertahan hidup salama beberapa minggu tanpa makan.

Salamander Raksasa Tiongkok menghabiskan hidupnya di air karena salamander ini bersifat akuatik.

Salamander Raksasa Tiongkok memiliki perilaku yang teritorial saat musim kawin karena si jantan akan melindungi lubang sarang dari si jantan yang lain. Hal ini bisa terjadi jika ada konflik si jantan yang mati terluka parah dan cedera dalam mempertahankan wilayahnya.


Makanan


Salamander Raksasa Tiongkok termasuk hewan pemakan daging (karnivora). Makanannya adalah ikan, katak, serangga, salamander kecil, reptil, udang, dan kepiting.


Fakta Unik

 

Salamander Raksasa Tiongkok, Salamander Raksasa Jepang, dan Salamander Hellbender diperkirakan telah hidup sejak zaman dinosaurus yaitu zaman Jurassic sekitar 170.000.000 tahun yang lalu dan tidak mengalami perubahan bentuk tubuh pada mereka. 


Musim Kawin


Musim kawin Salamander Raksasa Tiongkok berlangsung antara Agustus hingga September.


Cara Berkembang Biak


Salamander Raksasa Tiongkok termasuk hewan yang bertelur (ovipar). Mereka mampu mengeluarkan 500 butir telur salamander.


Status Konservasi


Populasi Salamander Raksasa Tiongkok semakin menurun karena perburuan liar, kerusakan habitat, debit air yang berkurang, dan pencemaran lingkungan.


Karena itu, Salamander Raksasa Tiongkok termasuk hewan dalam daftar di IUCN (International Union for the Conservation of Nature) Red List dengan status konservasi CR (Critically Endangered) dan CITES (Convention on International Trade in Endangered Species) Apendiks I.(jef) 



 

Comments

Popular posts from this blog

Mambruk Victoria, Mambruk Endemik Papua Barat

Musang Madu yang Pemberani dan Ganas

Hyena Tutul, Hyena yang Licik dan Cerdas dalam Kelompok