Elang Laut Dada Putih, Elang yang Dijuluki Si Mesin Terbang dan Indentitas Kebanggaan Jepara

Elang Laut Dada Putih merupakan spesies elang dari famili Accipitridae dan nama Latinnya yaitu Haliaeetus leucogaster.

Elang Lait Dada Putih tersebar di Australia, Cina, India, Asia Tenggara, Brunei Darussalam, dan Indonesia.

Klasifikasi

Berikut klasifikasi Elang Laut Dada Putih

Kingdom : Animalia

Filum : Chordata

Kelas : Aves

Ordo : Accipitriformes

Famili : Accipitridae

Genus : Haliaeetus

Spesies : Haliaeetus leucogaster

Ciri - Ciri

Elang Laut Dada Putih memilikk paruh yang besar, melengkung, dan berwarna kebiruan.

Elang Laut Dada Putih memiliki sayap yang kokoh, lebar, dan kuat. Sayapnya terangkat ke atas membentuk huruf "V".

Elang Laut Dada Putih memiliki bulu di bagian punggung dan sayap berwarna abu-abu sedangkan bagian kepala dan perut ke bawah yang berwarna putih.

Elang Laut Dada Putih memiliki cakar yang panjang dan dapat menerkam mangsa.

Elang Laut Dada Putih memiliki mata yang tajam dan berwarna coklat.

Elang Laut Dada Putih memiliki panjang 70-85 cm dan rentang sayap 1,7-3 m. Si betina memiliki berat 2,8-4 kg sedangkan si jantan memiliki berat 2,5-3,7 kg.

Habitat

Habitat Elang Laut Dada Putih di wilayah pantai, pulau-pulau kecil di tengah laut, sungai, laguna, waduk, padang rumput, hutan rimba, dan area pepohonan. Elang ini mengunjungi sungai, rawa-rawa, dan danau yang ada sampai ketinggian 3.000 m.

Kebiasaan

Elang Laut Dada Putih mampu terbang dengan kecepatan 115 km/jam dengan bantuan sayap yang mencapai 3 m. Elang ini dijuluki sebagai si mesin terbang.

Elang Laut Dada Putih bersifat monogami yang memiliki 1 pasangan seumur hidup. Jika 1 pasangan sudah mati, elang ini tidak akan kawin lagi.

Elang Laut Dada Putih berburu mangsa dengan cara terbang berputar sambil mengawasi permukaan air, kemudian meluncur ke mangsa ketika sudah terlihat, lalu menggunakan cakarnya untuk menangkap mangsa, dan akhirnya membawa mangsa sambil terbang.

Elang Laut Dada Putih memiliki suara yang seperti burung gagak yaitu "ah-ah-ah...".

Elang Laut Dada Putih berputar-putar sendirian atau hidup berkelompok diatas perairan. 

Fakta Unik

Elang Laut Dada Putih menjadi hewan identitas kabupaten Jepara. Elang Laut Dada Putih dilindungi oleh pemerintah karena terancam punah. Elang ini tidak boleh dipelihara.

Makanan

Elang Laut Dada Putih termasuk hewan pemakan daging (karnivora). Makanannya adalah ikan, ular laut, kura-kura dan penyu kecil, bebek, belibis, krustasea, hewan pengerat domestik, serta burung-burung air (penggunting laut, petrell, camar, cikalang, pecuk, dan cangak).

Musim Kawin

Musim kawin Elang Laut Dada Putih berlangsung antara Januari hingga Juni di pulau Kalimantan dan Asia Tenggara serta beberapa bulan (kebanyakan Mei hingga Oktober) di Jawa dan Sulawesi.

Cara Berkembang Biak

Elang Laut Dada Putih termasuk hewan yang bertelur. Mereka mampu mengeluarkan 2 butir telur elang.

Status Konservasi

Populasi Elang Laut Dada Putih sulit diperkirakan, tetapi diyakini ada 1.000 hingga 10.000 ekor. Populasinya menurun dan elang ini berada di ambang rentan.

Karena itu, Elang Laut Dada Putih termasuk hewan dalam daftar di IUCN (International Union for the Conservation of Nature) Red List dengan status konservasi LC (Least Concern).

Elang Laut Dada Putih termasuk hewan yang dilindungi oleh Undang-Undang No. 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Hayati dan Ekosistemnya, PP 7 dan 8 tahun 1999.(jef)