Hiu Karang Karibia, Hiu Predator Puncak di Terumbu Karang

Hiu Karang Karibia merupakan spesies hiu dari famili Carcharhinidae dan nama Latinnya yaitu Carcharhinus perezii.

Hiu Karang Karibia tersebar di perairan tropis Samudra Atlantik Barat dari Florida ke Brasil, Carolina Utara, Laut Karibia, dan Teluk Meksiko Utara.


Klasifikasi



Berikut klasifikasi Hiu Karang Karibia


Kingdom : Animalia

Filum : Chordata

Kelas : Chondrichthyes

Ordo : Carcharhiniformes

Famili : Carcharhinidae

Genus : Carcharhinus

Spesies : Carcharhinus perezii


Ciri - Ciri


Hiu Karang Karibia memiliki tubuh yang berwarna abu-abu kecoklatan atau abu-abu tua di bagian atas dan berwarna putih atau putih kekuningan di bagian bawah dengan pita putih yang tidak terlihat di sisi-sisinya. 

Hiu Karang Karibia memiliki lobus bawah sirip ekor, sirip dubur, dan dua sirip yang berwarna kehitaman. Siripnya tidak ditandai dengan jelas. 

Hiu Karang Karibia memiliki moncong yang pendek, lebar, dan bulat tanpa pelindung kulit yang terlihat di samping lubang hidung.

Hiu Karang Karibia memiliki 11-13 buah gigi di salah satu setengah dari dua rahang. Giginya lebar, bergerigi, dan berkatup sempit.

Hiu Karang Karibia memiliki mata yang besar dan bulat.

Hiu Karang Karibia memiliki 2-4 gigi depan di setiap sisi tegak dan gigi yang lain miring. 

Hiu Karang Karibia memiliki sirip punggung yang tinggi dan bentuknya seperti sabit.

Hiu Karang Karibia memiliki sirip dada yang panjang, sempit, dan meruncing.

Hiu Karang Karibia memiliki 5 pasang celah insang yang cukup panjang dengan celah insang ketiga yang menutupi asal sirip dada. 

Hiu Karang Karibia memiliki panjang 2-3 m dan berat 70 kg.


Habitat



Habitat Hiu Karang Karibia di terumbu karang dan perairan dangkal dengan kedalaman 30 m tetapi diketahui hingga 378 m.


Kebiasaan



Hiu Karang Karibia termasuk hewan yang aktif di malam hari (nocturnal).

Hiu Karang Karibia beristirahat di dasar laut atau di gua.

Jika terancam, Hiu Karang Karibia menampilkan ancaman yaitu sering mengubah arah dan mencelupkan sirip dada.

Hiu Karang Karibia berburu mangsa seperti kakap ekor kuning dengan cara berputar-putar membuat beberapa belokan yang setengah hati, kemudian mempercepat dan mengayunkan kepala ke samping untuk menangkap kakap.

Hiu Karang Karibia tertarik dengan suara frekuensi rendah yang tandanya sedang meronta.

Hiu Karang Karibia bisa mengecilkan perut bertujuan untuk membersihkan isi perut dari partikel, parasit, dan lendir.

Hiu Karang Karibia bisa agresif di hadapan makanan dan tumbuh besar menjadi hewan yang berbahaya. 


Makanan 


Hiu Karang Karibia termasuk hewan pemakan daging (karnivora). Makanannya adalah jenis cephalopoda, ikan kecil, kakao ekor kuning, pari elang, dan pari kuning. 


Predator 


Hewan yang suka memangsa Hiu Karang Karibia adalah hiu harimau dan hiu banteng. 


Musim Kawin 


Musim kawin Hiu Karang Karibia di Pulau Fernando de Noronha dan Atol das Locas di lepas pantai Brasil berlangsung pada akhir musim panas antara Februari hingga April serta di Belahan Bumi Selatan berlangsung selama musim panas antara November hingga Desember. 


Cara Berkembang Biak 


Hiu Karang Karibia termasuk hewan yang memamah biak (vivipar). Mereka mampu melahirkan 4-6 ekor bayi hiu. 


Status Konservasi 


Populasi Hiu Karang Karibia menurun karena penangkapan yang berlebihan, eksploitasi, dan kerusakan habitat. 


Karena itu, Hiu Karang Karibia termasuk hewan dalam daftar di IUCN (International Union for the Conservation of Nature) Red List dengan status konservasi EN (Endangered).(jef)

Comments