Gorila Sungai Salib yang Terancam Punah

Gorila Sungai Salib (Cross River Gorilla) adalah salah satu spesies gorila yang masuk ke dalam famili Hominidae. Nama Latinnya yaitu Gorilla gorilla dielhi.

Gorila Sungai Salib tersebar di Afrika, tepatnya di perbatasan Kamerun – Nigeria, yaitu di muara Sungai Salib.

Nama gorila ini diberikan oleh seorang ahli taksonomi Museum Zoologi di Universitas Humbold, Berlin bernama Paul Matschie pada tahun 1904. Namun gorila ini belum disurvei hingga tahun 1987.

Klasifikasi

Berikut klasifikasi Gorila Sungai Salib

Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Class : Mamalia
Ordo : Primata
Subordo : Haplorhini
Famili : Hominidae
Subfamili : Homininae
Genus : Gorilla
Spesies : Gorilla gorilla
Subspesies : Gorilla gorilla dielhi

Ciri – Ciri

Tubuh Gorila Sungai Salib berwarna abu – abu gelap.

Mereka memiliki tengkorak, gigi, dan rahang yang kecil.

Panjang dan berat si jantan yaitu 165 – 175 cm dan 140 – 200 kg. Sedangkan panjang dan berat si betina yaitu 140 cm dan 100 kg.

Habitat

Gorila Sungai Salib berhabitat di hutan area dataran tinggi, rendah, dan perbukitan.

Mereka menyukai tempat yang tidak diketahui oleh manusia dan luas dengan ketinggian 100 – 2.700 meter di atas permukaan laut (dpl).

Kebiasaan

Gorila Sungai Salib hidup berkelompok dengan jumlah anggota 4 – 7 ekor dan dipimpin oleh si jantan.

Gorila ini biasanya membangun sarang di tanah dengan ditutupi oleh dedaunan lebat.

Gorila Sungai Salib termasuk hewan yang tertutup dan tidak terbiasa dengan keberadaan manusia.

Mereka akan melarikan diri dan jarang menyerang jika ada manusia yang mendekat.

Makanan

Gorila Sungai Salib termasuk hewan pemakan tumbuhan (herbivora).

Makanannya yaitu buah – buahan dan tanaman vegetasi.

Cara Berkembang Biak

Gorila Sungai Salib termasuk hewan memamah biak (vivipar).

Mereka mampu melahirkan 1 ekor bayi gorila.

Status Konservasi

Populasi Gorila Sungai Salib menurun karena rusaknya habitat mereka dan diburu untuk diambil dagingnya.

Karena itu, Gorila Sungai Salib termasuk hewan dalam daftar di IUCN (International Union for the Conservation of Nature) Red List dengan status konservasi CR (Critically Endangered).(idh)

Comments